Cara Membuat Serabi Khas Indramayu Jajanan Jadul Berbentuk Bulat dan Memiliki Rasa Gurih

- 31 Mei 2024, 08:32 WIB
Kue serabi
Kue serabi /

KABARINDRAMAYU - Ada salah satu jajanan tradisional khas Indramayu yang kini mulai susah untuk ditemukan di beberapa daerah yaitu Kue Serabi. Kue tradisional serabi sangat unik bentuknya yaitu berbentuk bulat agak cembung, dan zaman dulu serabi hanya ada dua macam yaitu serabi putih dan serabi merah.

Serabi putih rasanya original, sedangkan serabi yang berwarna merah rasanya manis. Tapi dengan berjalannya waktu, serabi mulai banyak variannya seperti serabi telur, serabi buah dan lain sebagainya.

Untuk membuat kue serabi khas Indramayu ini masyarakat lokal masih memakai cara yang lama atau cara tradisional, yaitu masih memakai cetakan terbuat dari tanah liat yang diletakkan diatas tungku batu bara, sehingga serabi memiliki aroma serta rasa yang khas lebih nikmat.

Serabi hadir dengan berbagai toping yang tentunya akan memanjakan lidah, karena rasanya lezat dan harganya terjangkau, Dengan 2000-3000 rupiah anda bisa mencicipi nikmatnya serabi ini.

Serabi, jajanan jadul yang terbuat dari tepung beras dan kelapa memiliki rasa gurih sehingga cocok menjadi pendamping kopi atau teh di pagi hari. Serabi khas Indramayu ini berbeda dengan serabi lainnya karena teksturenya yang cenderung padat, kenyal dan gurih.

Untuk bahan dasarnya adalah menggunakan tepung beras dan di santap dengan gula merah cair. Jadi, buat kalian yang sedang berada di kawasan Indramayu sebaiknya berburu kue langka Indramayu yang satu ini untuk dijadikan sebagai oleh-oleh Indramayu dirumah.

Serabi merupakan salah satu makanan ringan atau jajanan pasar yang berasal dari Indramayu, Jawa Barat, Indonesia. Serabi seperti pancake dan mempunyai banyak variasi terutama kuahnya.

Jika tak ada wajan kecil untuk masak serabi, pakai saja wajan anti lengket atau cetakan kue lumpur. Semakin lama didiamkan, adonan makin lembut berserat. Bikinnya juga gampang. Ikuti petunjuk resep dan tips membuatnya di bawah ini.

Bahan :

Halaman:

Editor: Budi Supri Yanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah