Pemanfaatan Sampah Menjadi EnergiTerbarukan ,  Pemda Indramayu Gandeng IT PLN  

- 3 Oktober 2023, 21:09 WIB
Pemerintah Kabupaten Indramayu menjajaki kerja sama dalam optimalisasi pemanfaatan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) yang merupakan energi terbarukan yang dapat digunakan sebagai covering Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Pemerintah Kabupaten Indramayu menjajaki kerja sama dalam optimalisasi pemanfaatan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) yang merupakan energi terbarukan yang dapat digunakan sebagai covering Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). /

 

 

KABARINDRAMAYU– Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan berbagai terobosan dalam berbagai sektor, termasuk pengelolaan sampah. Dengan menggandeng perguruan tinggi Institut Teknologi PLN (IT PLN).

Pemerintah Kabupaten Indramayu menjajaki kerja sama dalam optimalisasi pemanfaatan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) yang merupakan energi terbarukan yang dapat digunakan sebagai covering Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Kerja sama tersebut juga sejalan dengan kebijakan Waste to Energy di Kabupaten Indramayu yang mana tidak hanya bertujuan untuk mengurangi timbunan sampah, namun lebih dari itu diharapkan menghasilkan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitarnya,

Baca Juga: Pemda Indramayu Berhasil Menarik Pendapatan Asli Daerah Milyaran Rupiah

Hal tersebut disampaikan, Kepala BIdang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Suherman Rustandi usai mengikuti rapat pembahasan draft kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama Pemkab Indramayu dengan IT PLN di Ruang Rapat Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat, Selasa (3/10/2023).

“Pada intinya, permasalahan sampah sekarang ini sudah menjadi perhatian semua pihak termasuk dari institusi pendidikan dalam hal ini ITPLN, mereka juga ingin berkontribusi dengan tridharma mereka sesuai bidang mereka tapi kita coba Kerja sama di pengelolaan sampah,” ungkap Suherman.

Sementara itu, Analis Penyuluhan dan Layanan Informasi DLH Kabupaten Indramayu, Kusnadi mengatakan, kerja sama yang dilakukan tersebut tidak hanya dari sisi penyediaan sarpras melainkan pula kerjasama dalam menyelenggarakan pelatihan bagi kelompok swadaya masyarakat yang dilibatkan dalam produksi RDF yang rencananya akan dilaksanakan di Pusat Daur Ulang (PDU) yang berlokasi di Desa Sumbermulya Kecamatan Haurgeulis sebagai pilot project.

Halaman:

Editor: Hasto Kristanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x