Network
KABARINDRAMAYU- Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar, Walillahilhamd. Gema takbir berkumandang dimana-mana di Kabupaten Indramayu pada pagi hari, Senin
Masyarakat Desa Jumbleng , Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu dan sekitarnya, khususnya yang beragama Muslim berbondong-bondong melaksanakan Sholat Idul Adha 1444 H yang di laksanakan di Masjid Miftahul Falah. Senin 17 Juni 2024
Masjid Jami’ Miftahul Falah yang berada di Desa Jumbleng Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu ini pada pelaksanaan Sholat Ied Adha tahun ini dipenuhi oleh masyarakat yang datang bersama keluarganya masing-masing maupun secara individu yang berjumlah ratusan jama’ah yang hadir tersebut.
Pada pelaksanaan tahun ini, sebagai petugas Khotib yakni Ust. Nurudin dan Ust. Sihabudin sebagai Imam Sholat Ied kali ini.
Dalam khutbahnya, khotib mengajak para jama’ah yang hadir “untuk menundukkan kepala dan jiwa kita dihadapan Allah SWT Yang Maha Besar. Campakkan dan hilangkan jauh-jauh sifat keangkuhan dan kesombongan yang dapat menjauhkan kita dari rahmat Allah SWT. Sebab apapun kebesaran yang di sandang, kita kecil di hadapannya”.
“Idul Adha dikenal dengan sebutan hari raya haji, dimana kaum muslimin sedang menunaikan ibadah haji yang utamanya yakni sedang melakukan wukuf di arafah. Idul adha juga dinamai dengan idul nahr, yang berarti hari memotong hewan qurban dan sejarahnya adalah bermula dari ujian paling berat yang menimpa Nabi Ibrahim dan Ismail As”.
Hikmah yang dapat diambil dari pelaksanaan sholat Idul Adha ini adalah bahwa hakikat manusia adalah sama, yang membedakan hanyalah ketaqwaan kepada Allah SWT. Oleh karena itu, hendaklah seorang orang tua mempunyai upaya yang kuat membentuk anak yang shalih.
Menciptakan pribadi anak yang agamis, anak yang berbakti kepada orang tua, terlebih berbakti kepada Allah SWT dan Rasul-Nya. Sehingga perintah-perintah dan ketentuan dari-Nya dapat dilaksanakan dan disambut dengan tekad Sami’na wa ‘atha’na.
Karena sesungguhnya, ketentuan-ketentuan dari Allah SWT pastilah manfaatnya kembali kepada diri kita sendiri”. Pungkasnya.
Sementara itu Hasim Warga Desa Jumbleng Blok Panggung , Ia mengaku datang bersama keluarga lantaran suasana Lebaran di Kampung terasa lebih kental jika melangsungkan Shalat Id di masjid tersebut.
Dari dalam Masjid Miftahul Falah lantunan takbir, tahlil, dan tahmid terus dikumandangkan untuk menandakan bahwa Lebaran Haji telah tiba.
Umat Islam yang datang ke tempat itu tak hanya memenuhi bagian dalam masjid, namun juga pelataran, parkiran, hingga jalanan di sekitar masjid.
Mereka menggunakan tikar sebagai alas untuk duduk melantai, namun tak sedikit dari mereka memakai sajadah untuk tetap melangsungkan Shalat Idul Adha.***
