Simak Cara Bacaan Doa Sholat Jumat Termasuk Sunnah dan Tata Caranya

KABARINDRAMAYU- Bagi setiap umat Islam perlu dipahami jika Hari Jumat sering disebut sebagai sayyidul ayyam atau penghulu hari, sehingga banyak kandungan manfaat yang bisa diperoleh di hari Jumat. Salah satu amalan yang wajib dilaksanakan terutama bagi kaum pria adalah ibadah sholat Jumat yang dilakukan pada saat memasuki waktu sholat dzuhur.

Beberapa riwayat yang memberikan informasi perihal pentingnya hari Jumat dan sholat Jumat adalah hadits riwayat Abul Ja'di ad-Dhamri, Rasulullah SAW bersabda:

من ترك ثلاث جمع تهاونا بها طبع الله

على قلبه (رواه أحمد والحاكم. حسن)
Artinya: Siapa pun yang meninggalkan shalat Jumat tiga kali karena meremehkannya, maka Allah ta'âlâ akan mengecap (menutup) hatinya, sehingga tak mampu menerima hidayah (HR Ahmad dan al-Hakim. Hadits Hasan).

Riwayat lainnya adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ فِيهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ، فِيهِ خُلِقَ آدَمُ، وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ، وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا، وَفِيهِ تَقُومُ السَّاعَةُ. (رواه أحمد)

Artinya: Hari terbaik di mana matahari terbit di hari itu adalah hari Jumat, pada hari itulah Nabi Adam as diciptakan, hari itu ia dimasukkan ke surga dan dikeluarkan dari sana, dan hari Jumat adalah hari tibanya kiamat" (HR Ahmad).

Karena kemuliaan dari hari Jumat dan sholat Jumat itu tersendiri, maka sebagai umat Islam perlu mengetahui secara benar mulai dari bacaan niat, tata cara, hukum, dan amalan sunnah yang bisa dilakukan.

Bacaan Niat Sholat Jumat

Bagi orang yang melaksanakan sholat Jumat terdapat dua niat yang dibedakan, yakni niat sebagai imam dan niat sebagai makmum, berikut bacaan niat sebagai makmum:

Niat Sholat Jumat Sebagai Makmum

أُصَلِّي فَرْضَ الْجُمْعَةِ مَأْمُومًا لِلهِ تَعَالَى
Ushallî fardha jumu'ati ma'mûman lillâhi ta'âlâ.
Artinya: Saya shalat Jumat sebagai makmum karena Allah ta'âlâ.